Sumenep, Detikzone.id- Festival Desa Wisata yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Sumenep memberikan angin segar bagi perkembangan pariwisata dan perekonomian masyarakat.
Festival Desa Wisata, Kecamatan Kangayan Promosikan Wisata
Sebab, kegiatan unggulan yang diikuti 27 Kecamatan tersebut sebagai media untuk mempromosikan potensi pariwisata di sejumlah Kecamatan se-Kabupaten Sumenep, sekaligus memperkenalkan hasil olahan produk UMKM khas daerah setempat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Seperti halnya yang dipromosikan Kecamatan Kangayan pada festival Desa Wisata 2024.
Pada Festival Desa Wisata yang diselenggarakan di depan Kantor Dinas PUTR Sumenep ini, Kecamatan Kangayan mempromosikan potensi desa Wisata yang unik .
Selain itu, Kecamatan Kangayan memperlihatkan produk lokal.
Camat Kangayan Nurullah, S.H., M.H mengatakan, pada Festival Desa Wisata 2024, Kecamatan Kangayan mempromosikan sejumlah destinasi wisata yang tersebar di 9 desa.
“Destinasi wisata potensial di Kecamatan Kangayan tersebar di beberapa desa. Kalau di Daandung ada 2 titik Wisata yang pertama Goa Arca, dan bukit Setongkol,” kata Nurullah, S.H., M.H.
“Wisata pendidikan Goa Arca desa Daandung ini sejak tahun 2018 balai arkeologi Yogyakarta mulai melakukan penelitian intensif di Pulau Kangayan, baik berupa survey maupun eksavasi. Bahkan kegiatan ini mendapat dukungan dari Pemkab Sumenep maupun KPH Madura,” tambahnya.
Selain itu, Camat Kangayan menuturkan bahwa ada juga destinasi wisata menarik di Desa Jukong-jukong yakni Gunung Ateng dan wisata Orbak
“Wisata orbak merupakan wisata air mengalir yang tidak terputus selama 1 tahun dan diatasnya ada berapa tanaman- tanaman pohon jangkar” ungkapnya.
Sementara di desa Torjek ada air terjun musiman.
“Air tersebut hanya bisa mengalir ketika hujan,” ungkapnya.
“Harapan kami kepada masyarakat Kangayan agar menjaga dan melestarikan wisata yang ada, sehingga keberadaannya nanti dapat membangkitkan perekonomian sekitar,” tuturnya.
Selanjutnya Camat Nurullah berkomitmen akan segera mengurus Pokdarwisnya di masing masing wisata tersebut.
“Untuk hasil UMKM ada anyaman tikar, anyaman taraan, Dodol ketan hitam, abon ikan cakalan. Semoga kedepan Wisata dan hasil UMKM di masing masing desa di Kecamatan Kangayan dapat berefek positif terhadap perekonomian masyarakat,” tandasnya.
Penulis : Redaksi