Sumenep, Detikzone.id- Pemerintah Kabupaten Sumenep melalui Dinas Kebudayaan Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) menggelar acara doa bersama untuk Sang Proklamator.
Kegiatan yang dipusatkan di depan Labang Mesem Keraton Sumenep tersebut dihadiri Sekda Ir. Edy Rasyadi, M.Si, Kepala Bappeda Arif Firmanto, Kepala Disbudporapar, Dirut RSUD Sumenep dan jajaran, puluhan Kepala OPD, ratusan ASN, para Ketua AKD Kecamatan se- Kabupaten Sumenep daratan, keluarga Keraton, veteran, dan anggota Paskibraka, Kapolres dan Dandim Sumenep.
Semuanya tampak kompak mengenakan baju warna putih dan celana warna hitam.
ADVERTISEMENT
![](https://detikzone.id/wp-content/uploads/2024/11/IMG-20241115-WA0040-298x300.jpg)
SCROLL TO RESUME CONTENT
Seperti biasa, sebelum acara Pemkab dimulai, Bupati Sumenep menggelar santunan anak yatim.
Mengawali sambutan, Kadisbudporapar Sumenep, Moh. Iksan saat memberikan sambutan menyampaikan salam takdzim kepada Bupati Sumenep, Wakil Bupati Sumenep, sejumlah OPD, dan seluruh hadirin yag hadiri doa bersama untuk Sang Proklamator.
Kadisbudporapar Sumenep Moh. Iksan mengatakan, acara doa untuk Sang Proklamator merupakan lanjutan kegiatan kalender Event 2024.
“Dalam rangka mendukung Bulan Bung Karno, Pemerintah Daerah telah mengadakan 14 event selama bulan Juni ini,” katanya.
Menurutnya, kegiatan doa untuk Sang Proklamator tersebut dimaksudkan untuk mengingat momen penting dan bersejarah yang melibatkan Presiden Soekarno.
“Bulan Juni yang juga disebut Bulan bung Karno adalah bulan yang didalamnya terdapat beberapa momen penting dan bersejarah yang melibatkan sang proklamator,” tuturnya.
Diantaranya momen bersejarah tersebut kata Moh Iksan yakni Hari kelahiran Pancasila pada 1 Juni.
“Kedua, hari lahirnya bung Karno 6 Juni dan wafatnya sang Proklamator pada tanggal 21 Juni,” katanya.
“Acara ini juga bertujuan agar kita semua dapat mengenang dan mendoakan jasa sang proklamator sebagai pendiri bangsa,” imbuhnya.
Kadis visioner ini berharap, generasi penerus bangsa dapat meneladani akhlak dan perjuangan sang Proklamator.
“Sebagai generasi penerus, sudah seyogyanya kita meneruskan perjuangan sang Proklamator,” tandasnya.
Penulis : Amin
Editor : Redaksi