Sumenep, Detikzone.id- Setiap tahun, Pemerintah Kabupaten Sumenep selalu konsisten dalam merayakan Bulan Karno.
Hal itu dibuktikan dengan puluhan kegiatan yang diadakan Pemerintah Daerah selama bulan Juni, Bulan Bung Karno. Salah satunya yang akan dilaksanakan malam ini, Sabtu, 08/06/2024, di Taman Tajamara Sumenep.
Pemerintah Kabupaten Sumenep mengadakan Tajamara Food Court yang nantinya akan dimeriahkan musik Tongtong Arya Madhure.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Acara yang diselenggarakan Pemkab Sumenep tersebut tentu akan menjadi perhatian masyarakat. Sebab dalam beberapa bulan terakhir, Taman Jajanan Masyarakat (Tajamara) telah menjelma menjadi magnet perekonomian masyarakat berkat kebijakan Bupati Sumenep terhadap wong cilik.
Taman Tajamara yang sebelumnya sepi layaknya kuburan disulap menjadi taman wisata kuliner yang banyak dikunjungi masyarakat. Baik masyarakat lokal maupun dari luar daerah.
Selain menjadi salah satu jantung perekonomian, Taman Jajanan Masyarakat (Tajamara) yang terletak di sebelah barat DNR juga menjadi pusat kreasi anak anak muda dalam menyalurkan bakat seni bernyanyi.
Tak ayal, jika setiap pekan, taman wisata kuliner yang ada di jantung kota Sumenep itu selalu tersedia Live Musik.
Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo mengatakan, Tajamara Food merupakan rangkaian dalam memeriahkan Bulan Bung Karno.
“Tajamara Found Court yang dimeriahkan musik Arya Madhure merupakan rangkaian kegiatan Bulan Bunga Karno yang masuk dalam Kalender Event 2024,” kata Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo.
Bupati mengajak masyarakat dan seluruh pihak untuk terus bersama sama dan satu tekad menyukseskan Kalender event 2024.
“Kalender off event 2024 merupakan sebuah event yang orientasinya untuk kesejahteraan masyarakat melalui pemberdayaan UMKM karena faktanya, Kabupaten Sumenep mengalami loncatan pertumbuhan ekonomi dan penurunan angka kemiskinan, salah satunya melalui UMKM,” katanya.
Bupati menegaskan, Pertumbuhan ekonomi Pemerintah Kabupaten Sumenep pada tahun 2021 mengalami loncatan 2,16 persen.
“Kemudian pada tahun 2022 capaian melonjak menjadi 3,11 persen dan tahun 2023 pertumbuhan loncatan ekonomi menjadi 5,5 persen,” tegas Bupati Sumenep
Menurutnya, UMKM telah banyak memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Kabupaten Sumenep dan telah mengurangi angka kemiskinan.
“Karena indikator penurunan angka kemiskinan itu salah satunya melalui makan dan minum. Intinya, UMKM ini sangat produktif menumbuhkan perekonomian. Bahkan angka kemiskinan di kabupaten Sumenep sudah menurun. Ini berkat kerja keras bersama. Siapapun bupatinya maka harus terus bersama- sama,” terangnya.
Sebab, tandas dia, kesuksesan tidak akan bisa digapai jika mengandalkan kerja keras Bupati Sumenep saja.
“Kesuksesan tidak akan bisa dicapai tanpa adanya kolaborasi dengan seluruh pihak. Makanya konsep Kalender Event 2024 ini bertema Sumenep Pentahelix,” tandasnya.
Penulis : Redaksi