Sumenep, Detikzone.id- Semarak bulan Juni bulan Bung Karno tidak hanya memberikan energi positif terhadap jajaran pemerintah daerah, ASN, pelajar bahkan masyarakat biasa yang berperan serta menyukseskan kegiatan Kalender Event bertajuk Sumenep Pentahelix, namun juga Kepala Desa di Kabupaten Sumenep.
Buktinya, Kepala desa Paberasan Rahman Saleh dipastikan turut andil menjadi peserta kegiatan lomba baca puisi dan pidato ala Bung Karno yang diselenggarakan Pemkab bekerja sama dengan Ikatan Wartawan Online (IWO) Kabupaten Sumenep di Pendopo Keraton pada tanggal 29 Juni 2024.
“Semangat sang proklamator tidak boleh redup apalagi mati. Makanya saya ikut andil menyukseskan acara Bulan Juni Bulan Bunga Karno melalui kegiatan baca puisi dan pidato ala bung Karno,” kata Kades Paberasan Rahman Saleh kepada Detikzone.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pihaknya mengajak para Kades di Kabupaten Sumenep, baik daratan maupun kepulauan untuk menyemarakkan kegiatan tersebut.
“Tentunya, kegiatan yang berhubungan dengan Bung Karno patut kita dukung bersama sebagai wujud rasa syukur kita karena telah menikmati sebuah Kemerdekaan yang telah diperjuangkannya,” ungkapnya.
Rahman Saleh berharap seluruh Kades di Kabupaten Sumenep mengaplikasikan kecintaannya terhadap sang proklamator Kemerdekaan RI.
“Kita harus berpartisipasi dalam kegiatan ini. Yang jelas lomba baca puisi dan Pidato Ala Bung Karno buka hanya sekedar seremonial belaka namun lebih kepada bagaimana kita semua terinspirasi atas jasa jasanya dan perjuangannya dalam memerdekakan Republik Indonesia,” tuturnya.
Kades Rahman Saleh mengaku sangat terinspirasi dengan pidato Bung Karno kala menghentak kesadaran rakyat Indonesia bagaimana mengedepankan toleransi beragama dan menjaga ragam kebudayaan bangsa Indonesia.
” Tetap menjadi orang Indonesia yang mencintai budaya Nusantara. Bukan meniru budaya bangsa lain. Dalam pidato Bung Karno menegaskan sangat jelas memgaksma bahwa Kalau jadi Hindu, jangan jadi orang India. Kalau jadi Islam, jangan jadi orang Arab, kalau jadi Kristen, jangan jadi orang Yahudi. Tetaplah jadi orang Indonesia dengan adat budaya Nusantara yang kaya raya ini,” tandasnya.
Untuk diketahui, lomba ini terbuka untuk semua kalangan, mulai dari pelajar hingga masyarakat umum. Peserta menampilkan karya puisi yang berkisah tentang Bung Karno atau menyampaikan pidato yang pernah disampaikan oleh Sang Proklamator.
Untuk informasi lebih lanjut, pantau terus perkembangan acara ini melalui media sosial resmi Ikatan Wartawan Online (IWO) Sumenep atau bisa menghubungi WA (0819-1804-9154 dan 0823-3170-O471).
Penulis : Igusty - Amin