Pelatihan Pengkonstruksian Masalah Matematika HOTS bagi Guru SD Pasuruan

Senin, 15 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pasuruan, Detikzone.id – Sabtu, 13 Juli 2024, bertempat di SMPN 1 Bangil Pasuruan sebanyak 250 Guru SD dan SMP yang berasal dari beberapa kecamatan di Kabupaten Pasuruan mengikuti pelatihan hasil kerjasama antara Dinas Pendidikan Kabupaten Pasuruan dengan Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Negeri Surabaya.

Dosen-dosen yang berasal dari Program Studi S1 Matematika, S1 Pendidikan Matematika, S2 Pendidikan Matematika, dan S3 Pendidikan Matematika Unesa terbagi dalam 11 kelompok yang memberikan pelatihan sesuai dengan keahlian masing-masing dosen.

Salah satu tim dosen yang beranggotakan Prof. I Ketut Budayasa, Prof. Dr. Dwi Juniati, M.Si, Rudianto Artiono, M.Si, dan Dimas Avian Maulana, M.Si mengangkat tema, Pelatihan pengkonstruksian masalah matematika HOTS yang ditujukan bagi Guru-Guru Sekolah Dasar di Kabupaten Pasuruan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebanyak 25 orang guru SD memilih mengikuti tema pelatihan ini dengan sangat antusias.

Hal ini terlihat dari cara para peserta menjawab setiap pertanyaan yang diberikan oleh narasumber.

Selain itu, respon positif yang diberikan melalui hasil angket peserta menunjukkan lebih dari 80% peserta merasakan manfaat langsung dari kegiatan pelatihan ini.

Kegiatan yang dilaksanakan sejak pukul 08.00 hingga pukul 12.00 memiliki tujuan untuk memberikan pengetahuan dan ketrampilan baru dalam merancang dan melaksanakan pembelajaran berbasis HOTS.

“Pelatihan ini juga memfasilitasi para guru sekolah dasar dalam pemahaman konsep matematika secara mendalam yang dapat digunakan untuk merangsang ketrampilan berpikir tingkat tinggi para peserta didik,” kata Prof. Dr. R. Sulaiman, M.Si.

Menurutnya, Jika selama ini para guru sekolah dasar beranggapan bahwa masalah matematika HOTS hanya dapat diberikan untuk siswa-siswa kelas tinggi.

“Maka melalui pelatihan ini para guru mendapatkan pengetahuan baru bahwa siswa di kelas rendah sekalipun tetap dapat diajarkan permasalahan-permasalahan HOTS untuk melatih kreatifitas dan pola berpikir kritis peserta didik. Pada pelatihan ini, peserta juga mendapatkan pengetahuan baru terkait materi matematika dan aplikasinya,” tukas Prof. Dr. R. Sulaiman, M.Si.

Kegiatan pelatihan yang diakhiri dengan pemberian hadiah bagi guru-guru yang aktif dalam mengikuti pelatihan menjadi penyemangat tersendiri bagi para peserta. Hadiah menarik ini juga yang dapat digunakan para guru sebagai media pembelajaran ketika kembali ke sekolah masing-masing.

Penulis : Abd. Hamid

Berita Terkait

Inovasi Tanpa Modal Besar: Strategi Kreatif Wirausaha di Tengah Disrupsi Teknologi
Pentingnya Pendidikan Ekologi di Sekolah, Mengubah Siswa Menjadi Pelindung Lingkungan
Diskominfo Sumenep Bangkitkan Spirit Kreatif Generasi Muda Lewat Film Pendek Bernilai Budaya
Hadir di Sosialisasi ATS, Ketua PKDI Sumenep Dorong Desa Aktif Wujudkan Generasi Cerdas
Disdik Bogor Torehkan Prestasi Kinerja 2025: Inovasi Digital, Peningkatan Mutu Layanan, dan Prestasi Pelajar hingga Kancah Internasional
Nilai Kepahlawanan Ditanam Sejak Dini, SDN Panaongan III Gelar Upacara Penuh Makna
Sandang Sarjana Hukum, Erfandi Siap Jadikan Pena Sebagai Alat Perjuangan Demokrasi
Sulaiman, Siswa SDN Panaongan III Raih Juara III FTBI Jatim 2025: Bukti Cinta Bahasa Ibu dari Ujung Timur Madura

Berita Terkait

Kamis, 13 November 2025 - 15:53 WIB

Inovasi Tanpa Modal Besar: Strategi Kreatif Wirausaha di Tengah Disrupsi Teknologi

Kamis, 13 November 2025 - 11:33 WIB

Pentingnya Pendidikan Ekologi di Sekolah, Mengubah Siswa Menjadi Pelindung Lingkungan

Selasa, 11 November 2025 - 21:38 WIB

Diskominfo Sumenep Bangkitkan Spirit Kreatif Generasi Muda Lewat Film Pendek Bernilai Budaya

Selasa, 11 November 2025 - 11:01 WIB

Hadir di Sosialisasi ATS, Ketua PKDI Sumenep Dorong Desa Aktif Wujudkan Generasi Cerdas

Senin, 10 November 2025 - 18:22 WIB

Disdik Bogor Torehkan Prestasi Kinerja 2025: Inovasi Digital, Peningkatan Mutu Layanan, dan Prestasi Pelajar hingga Kancah Internasional

Berita Terbaru

SOSBUD

Kewirausahaan Syariah Menuntut Integritas Hakiki

Kamis, 13 Nov 2025 - 18:27 WIB