Tumbuh, Berkarya, dan Menulis: Siswa SMAN 1 Ketapang Sampang Bangkitkan Semangat Literasi Lewat Jurnalistik

Rabu, 21 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SAMPANG, Detikzone.id – Pagi itu, Aula SMAN 1 Ketapang, Kabupaten Sampang, tampak berbeda. Tak ada denting lonceng atau suara guru menjelaskan pelajaran seperti biasa.

Suasana justru lebih hangat dan penuh semangat. Puluhan siswa duduk rapi, memperhatikan tiap penjelasan yang disampaikan oleh seorang narasumber muda bukan guru, melainkan seorang jurnalis.

Memperingati Hari Kebangkitan Nasional yang jatuh pada 20 Mei 2025, SMAN 1 Ketapang memilih cara yang tak biasa menggelar Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Dasar Jurnalistik bertema “Tumbuh, Berkarya dan Menulis”.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pelatihan ini menghadirkan langsung Imron Muslim, jurnalis muda bersertifikasi nasional sekaligus Sekretaris Persatuan Jurnalis Sampang (PJS). (20/05/2025)

Dalam empat jam sesi intensif, para siswa diajak menyelami dunia jurnalistik: mulai dari teknik menggali informasi, menyusun narasi yang berimbang, hingga pentingnya memegang teguh etika jurnalistik.

“Menulis itu bukan sekadar menyampaikan informasi. Ini soal kejujuran, soal tanggung jawab terhadap publik,” kata Imron di depan peserta, matanya menatap mereka satu per satu, seolah ingin meyakinkan bahwa setiap siswa punya potensi menjadi penyampai kebenaran.

Bagi para siswa, pengalaman ini terasa baru dan menyegarkan. Di tengah dominasi media sosial dan derasnya arus informasi digital, pelatihan jurnalistik menjadi angin segar untuk membentuk pola pikir kritis dan terukur. Mereka tidak hanya belajar menulis, tapi juga berpikir sebelum menyebarkan informasi.

Kepala SMAN 1 Ketapang, Sulaiman, menyambut positif kegiatan ini. Baginya, jurnalistik bukan sekadar kemampuan menulis, tapi juga fondasi karakter.

“Di zaman seperti ini, anak-anak harus mampu memilah mana informasi yang layak dikonsumsi dan mana yang menyesatkan. Literasi adalah kunci. Dan pelatihan ini adalah salah satu bentuk kebangkitan itu,” ujar Sulaiman.

Ia bahkan mengutip pepatah Imam Al-Ghazali sebagai pengingat: “Kalau kamu bukan anak raja dan engkau bukan anak ulama besar, maka jadilah penulis.” (إذا لم تكن ابن ملك، ولم تكن ابن عالم عظيم، فكن كاتبًا.)

Pesan itu menggema dalam benak para peserta. Apalagi saat mereka ditantang untuk menulis berita mereka sendiri berdasarkan hasil wawancara. Beberapa tampak gugup, namun tak sedikit yang justru terlihat antusias mengolah data menjadi narasi.

“Baru kali ini saya tahu, ternyata menulis berita itu seru. Harus teliti dan jujur,” ungkap Nabila, siswi kelas XI, dengan wajah berbinar.

Bagi Imron, pelatihan semacam ini tak seharusnya menjadi peristiwa sekali lewat. Ia mendorong pihak sekolah untuk membentuk ekstrakurikuler jurnalistik agar siswa punya ruang belajar yang berkelanjutan.

“Dengan adanya ekskul jurnalistik, siswa bisa terus diasah. Bukan hanya teori, tapi praktik nyata di lapangan. Ini bekal berharga, bukan hanya untuk karier, tapi juga untuk jadi warga digital yang bertanggung jawab,” tuturnya.

Kegiatan ditutup dengan sesi refleksi dan diskusi singkat. Namun, semangat yang terbangun sepanjang pelatihan tak berhenti di ruangan itu. Ia menyebar — dalam bentuk ide, semangat baru, dan tekad untuk terus belajar menulis.

Peringatan Hari Kebangkitan Nasional di SMAN 1 Ketapang kali ini bukan sekadar ritual tahunan. Ia telah berubah menjadi momentum kebangkitan literasi di kalangan generasi muda — sebuah langkah kecil yang bermakna besar untuk masa depan Kabupaten Sampang dan Indonesia.

 

Penulis : Anam Sakti

Berita Terkait

Melenggang ke Final Putra-Putri Kampus UMM 2025, Niko Putra Pratama Helmi Bikin Bangga Madura 
Pemblokiran Nomor Jurnalis oleh Kepala SMKN 1 Kota Kediri Edy Suroto Ciderai Prinsip Kebebasan Pers
Peringati Bulan Bung Karno, SDN Panaongan III Bersama Detikzone dan Media Partner Akan Gelar Sunat Massal Gratis
Tak Beres, Kepala SMKN 1 Kota Kediri Diduga Rencanakan Intimidasi Wartawan 
Membanggakan ! Mahasiswa Fakultas Hukum Unitomo Sabet Medali Perunggu di Kejuaraan Pomprov III Jatim
PAUD FAIR 2025 di Kampus UNEJ Hadirkan Seminar Inspiratif, Bazar Kewirausahaan, dan Pentas Seni Meriah 
Dapat 27 Tiket PTN, SMA Nurul Jadid Paiton Sukses Cetak Generasi Unggul dan Berprestasi 
Mahasiswi Asal Sampang Ukir Sejarah di UNTAG Surabaya, Raih Perak di Pomprov Jatim 2025

Berita Terkait

Kamis, 12 Juni 2025 - 20:33 WIB

Melenggang ke Final Putra-Putri Kampus UMM 2025, Niko Putra Pratama Helmi Bikin Bangga Madura 

Rabu, 11 Juni 2025 - 00:17 WIB

Pemblokiran Nomor Jurnalis oleh Kepala SMKN 1 Kota Kediri Edy Suroto Ciderai Prinsip Kebebasan Pers

Minggu, 8 Juni 2025 - 16:39 WIB

Peringati Bulan Bung Karno, SDN Panaongan III Bersama Detikzone dan Media Partner Akan Gelar Sunat Massal Gratis

Jumat, 6 Juni 2025 - 21:26 WIB

Tak Beres, Kepala SMKN 1 Kota Kediri Diduga Rencanakan Intimidasi Wartawan 

Jumat, 6 Juni 2025 - 15:32 WIB

Membanggakan ! Mahasiswa Fakultas Hukum Unitomo Sabet Medali Perunggu di Kejuaraan Pomprov III Jatim

Berita Terbaru

PEMERINTAHAN

6 Kandidat, 1 Tujuan: Memajukan Masyarakat Cibinong Lewat PMC

Minggu, 15 Jun 2025 - 18:54 WIB

PEMERINTAHAN

Peringati Hari Jadi Ke 492, Desa Wanarata Gelar Fest Culture 2025

Minggu, 15 Jun 2025 - 17:40 WIB