Wujud Keberpihakan Kepada Wong Cilik, Bupati Sumenep Serahkan Ratusan Sertifikat Tanah Gratis 

Senin, 6 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sumenep, Detikzone.id-  Bukti keberpihakan terhadap wong cilik, Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo menyerahkan sertifikat tanah secara gratis, melalui Program Sertifikasi Hak Atas Tanah (Sehat) Nelayan kepada Ratusan nelayan di wilayah Kecamatan Dungkek.

Penyerahan Sertifikat Tanah Program Sehat Nelayan tersebut digelar Pendopo Kecamatan Dungkek, Senin (06/05/2024)

Bupati mengatakan, Pemerintah memberikan program Sehat Nelayan dalam rangka membantu legalitas lahan milik para nelayan untuk meningkatkan status tanahnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Program Sehat Nelayan tersebut kata dia merupakan kerja sama Badan Pertanahan Nasional (BPN) dan Dinas Perikanan Kabupaten Sumenep untuk Kecamatan Dungkek yang diserahkan saat ini sebanyak 200 sertifikat.

“Nelayan yang telah memiliki legalitas atas tanah berupa sertifikat jangan sampai menjualnya, karena bisa bermanfaat untuk peningkatan usahanya dengan cara  memperoleh modal usaha di perbankan,” katanya.

Menurut Bupati, para nelayan sebaiknya memanfaatkan tanahnya untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan keluarga, misalnya sertifikat tanahnya sebagai agunan pinjaman pada perbankan dan sumber pembiayaan lainnya untuk mendapatkan modal pada kegiatan usahanya.

“Para nelayan hendaknya memanfaatkan sertifikat ini demi pengembangan usaha nelayan untuk kesejahteraannya, jangan sampai menjual tanahnya setelah bersertifikat,” terangnya.

Calon pemimpin masa depan Jatim ini berharap, dinas terkait terus menyisir untuk melakukan pendataan sekaligus mengusulkan hak atas tanah nelayan yang masih belum bersertifikat ke BPN, sehingga sertifikatnya bermanfaat demi pengembangan usaha nelayan yang dijalani selama ini.

“Tanah nelayan yang semula termasuk modal pasif setelah memiliki sertifikat menjadi modal aktif, sebagai agunan atau jaminan memperoleh kredit dari perbankan dan lembaga keuangan lainnya,” pungkas Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo.

Berita Terkait

Wakil Bupati Aceh Barat Buka Pelatihan Penguatan SDM Koperasi Desa Merah Putih Menuju Indonesia Emas 2045
Dinsos Blitar Salurkan BLT DBHCHT untuk Buruh Rokok, Tani Tembakau, dan Cengkeh
Paripurna DPRK Aceh Barat Setujui APBK 2026, Tarmizi Apresiasi Sinergi dengan Dewan
Pemkab Blitar Salurkan BLT DBHCHT untuk Ribuan Buruh Rokok, Tembakau, dan Cengkeh Hingga Akhir Tahun
Pemprov Jatim Pantau Penyaluran BLT DBHCHT di Blitar, Bantuan untuk Karyawan Tersalurkan Tepat Waktu
Pemkab Blitar Siapkan Program Cabai Off Season 2025 untuk Kendalikan Harga dan Perkuat Ketahanan Pangan
Diskominfo Sumenep Dorong Tapakerbau Jadi Sentra Otak-Otak Bandeng, Promosi Lewat KIM Diperkuat
Pengabdian Tanpa Pamrih, Guru Ngaji Sumenep Dapat Dukungan Tunjangan Kehormatan

Berita Terkait

Selasa, 18 November 2025 - 16:54 WIB

Wakil Bupati Aceh Barat Buka Pelatihan Penguatan SDM Koperasi Desa Merah Putih Menuju Indonesia Emas 2045

Selasa, 18 November 2025 - 07:44 WIB

Dinsos Blitar Salurkan BLT DBHCHT untuk Buruh Rokok, Tani Tembakau, dan Cengkeh

Senin, 17 November 2025 - 21:54 WIB

Paripurna DPRK Aceh Barat Setujui APBK 2026, Tarmizi Apresiasi Sinergi dengan Dewan

Senin, 17 November 2025 - 07:55 WIB

Pemkab Blitar Salurkan BLT DBHCHT untuk Ribuan Buruh Rokok, Tembakau, dan Cengkeh Hingga Akhir Tahun

Senin, 17 November 2025 - 07:53 WIB

Pemprov Jatim Pantau Penyaluran BLT DBHCHT di Blitar, Bantuan untuk Karyawan Tersalurkan Tepat Waktu

Berita Terbaru