Bogor- Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Bogor menggelar dialog interaktif yang penuh semangat dengan enam bakal Calon Bupati Bogor 2024 pada Minggu (26/5/2024).
Kegiatan tersebut bertempat di DPC Demokrat Sport Center, Jalan Tegar Beriman, Cibinong, Jawa Barat.
Kegiatan ini memperlihatkan antusiasme yang luar biasa dalam suasana yang penuh semangat, dialog ini mengangkat tema ‘Mau dibawa ke mana Kabupaten Bogor?’.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Acara dimulai tepat pukul 10.00 WIB, dihadiri oleh para bakal Calon Bupati (bacabup) Bogor 2024 yang telah mendaftar ke DPC Partai Demokrat Kabupaten Bogor.
Para bakal calon yang turut hadir dalam dialog ini adalah Ade Wardhana, Jaro Ade, Iwan Setiawan, Rieke Iskandar, dan Aep Saefudin Muchtar (Gus Udin). Satu-satunya yang tidak dapat hadir adalah Elly Rachmat Yasin.
Ketua DPC Demokrat Kabupaten Bogor, Dede Chandra Sasmita, menyatakan bahwa dialog ini diadakan untuk memberikan gambaran kepada masyarakat tentang visi dan misi dari para bakal calon bupati.
“Melalui dialog ini, masyarakat minimal memiliki gambaran siapa yang akan dipilih sebagai bupati Bogor pada Pilkada 2024,” ungkapnya
Menurut Dede Chandra, Kabupaten Bogor akan segera menggelar Pilkada 2024 untuk memilih bupati dan wakil bupati yang baru.
“Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk mengetahui rencana dan komitmen dari masing-masing bakal calon bupati Bogor 2024,” jelasnya.
Dalam sambutannya, Ketua DPD Partai Demokrat, H. Anton Suranto, menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya acara tersebut dan berhasilnya penjaringan bakal calon bupati Bogor.
Para bakal calon bupati Bogor juga menyampaikan gagasan-gagasan mereka. Ade Wardana menyoroti potensi ekonomi desa yang luar biasa dan pentingnya pembangunan sumber daya manusia. Rieke Iskandar menekankan pentingnya pemanfaatan pajak untuk kemajuan kabupaten Bogor.
Iwan Setiawan menyoroti pentingnya kerja sama antarpartai untuk membangun Bogor yang lebih baik. Gus Udin menyoroti potensi pariwisata Bogor dan perlunya infrastruktur yang memadai. Sementara Jaro Ade menekankan pentingnya sinergi antara pusat dan daerah dalam pembangunan Bogor yang lebih baik.
Pertanyaan dari Pengurus PAC pun menyemarakkan dialog ini, mengingatkan akan pentingnya peran perusahaan di Kabupaten Bogor dalam pembangunan.
Dialog yang digelar Partai Demokrat Kabupaten Bogor tersebut tidak hanya menjadi wadah untuk mengetahui gagasan-gagasan para bakal calon bupati, tetapi juga menunjukkan semangat dan antusiasme dalam membangun Kabupaten Bogor yang lebih baik.
Penulis : Rahman