Sumenep, Detikzone.id- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumenep kembali menggelar Rapat Paripurna di Graha Paripurna DPRD setempat, Jumat (14/06/2024). Jumat (14/06/2024).
Rapat tersebut digelar dengan agenda Jawaban Bupati terhadap Pandangan Umum (PU) Fraksi dalam rangka penyusunan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Sumenep 2025-2045.
Ketua DPRD Kabupaten Sumenep, Abdul Hamid Ali Munir, merespon beragam perspektif dan poin-poin penting yang menjadi fokus perhatian fraksi-fraksi khususnya dalam penyusunan RPJPD.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Penyusunan RPJPD harus sinkron dengan perencanaan pembangunan jangka panjang nasional dan Provinsi Jawa Timur,” kata Ketua DPRD Sumenep.
Selain itu, Ketua DPRD Sumenep menekankan bahwa Pemkab juga harus mampu menjadi solusi atas setiap persoalan yang terjadi pada setiap aspek penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan serta fokus pada peningkatan pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat, baik daratan maupun kepulauan.
“Ini harus menjadi keseriusan bersama dalam memformulasikan kebijakan publik yang responsif, akurat dan mampu menyentuh akar dari setiap kebijakan publik yang akan menjadi penopang sekaligus menjadi kunci keberhasilan pemerintahan dalam menjalankan setiap tahapan pelaksanaan rencana pembangunan baik jangka pendek, menengah dan jangka panjang,” tukasnya
Ia berujar, jika setiap tahapan pembicaraan tingkat satu ini kiranya dapat menjadi pedoman bagi tahapan pelaksanaan pembahasan berikutnya pada pembicaraan tingkat kedua dari pembahasan rancangan Perda RPJPD 2025-2045.
“Pembahasan ini diharapkan rampung sesuai waktu yang sudah ditentukan oleh Badan Musyawarah (Banmus),” tandasnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Sumenep, Dewi Khalifah mengatakan, Pemerintah Kabupaten Sumenep berkomitmen dan bersama-sama untuk mengawal agar 20 tahun ke depan dapat mewujudkan masyarakat yang bermartabat, maju dan berkelanjutan agar pembangunan dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat.
Atas nama Pemerintah Daerah, Wabup juga menyampaikan penghargaan dan terima kasih atas semua masukan, saran dan harapan yang disampaikan dalam Pandangan Umum Fraksi DPRD Sumenep.
“Semoga apa yang disampaikan memberikan pandangan baru dalam melihat setiap permasalahan dengan kerangka pembangunan Kabupaten Sumenep,” terang Wabup.
“Selain itu juga berguna bagi kami dalam rangka merumuskan kebijakan pembangunan yang lebih berkualitas,” tandasnya.
Sedangkan beberapa hal dalam PU Fraksi-fraksi yang mengerucut dalam beberapa fokus, pertama pemerataan pembangunan infrastruktur daratan dan kepulauan, kedua peningkatan layanan di bidang pendidikan, ketiga peningkatan layanan di bidang kesehatan, keempat penguatan di bidang pertanian dan perikanan.
Kemudian pembahasan fokus kelima perlindungan dan pemeliharaan cagar budaya, keenam penurunan emisi Gas Rumah Kaca (GRK) menuju Zero Net Emission, ketujuh target dan capaian dalam RPJPD.
“Kami berharap seluruh elemen, eksekutif, legislatif dan masyarakat serta dunia usaha di Kabupaten Sumenep agar selalu bergandengan tangan dan saling mendukung untuk peningkatan kinerja penyelenggaraan pemerintahan yang lebih baik di masa mendatang,” tandasnya.