Sumenep, Detikzone.id- Panggung kreasi (Pangkreas) yang diinisiasi oleh Pemerintah Kabupaten Sumenep di Taman Adipura tidak hanya jadi wadah seniman berbakat namun juga menjadi berkah bagi para Pedagang kaki lima (PKL) dan juru parkir. Sabtu, 22/06/2024.
Hal itu selaras dengan program Pemkab Sumenep dibawah kendali Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo dan Nyai Dewi Khalifah yang menginginkan perekonomian daerah tumbuh dari bawah.
Petugas Parkir, Rahmat mengaku bersyukur (40) mengaku bersyukur dengan adanya acara Pangkteas di Taman Adipura Sumenep.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Saya Jukir Sukarela mas. Ngasih syukur tidak juga tak ada masalah. Tapi Alhamdulillah berkat jaga parkir ini saya bisa menghidupi keluarga,” tutur Rahmad.
Rahman menegaskan, pendapatan parkir saat ada acara Panggung Kreasi anak anak muda di Taman Adipura naik dua kali lipat dibanding hari biasanya.
“Kalau masalah pendapatan ya naik dua kali lipat mas dan kita bagi bagi ke rekan rekan yang lain,” tutup Rahmad yang tampak sibuk.
Sementara itu, Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo mengatakan, panggung kreasi (Pangkreas) di Taman Adipura (Taman Bunga) tidak hanya menjadi wadah kreativitas anak anak muda namun juga menjadi kesempatan bagi para pelaku UMKM untuk mendapatkan berkah.
“Pangkreas Taman Adipura untuk anak anak muda bukan hanya sekedar wadah penyalur bakar namun juga menjadi kesempatan untuk para pelaku usaha kreatif dan PKL mengais rejeki dalam rangka mendongkrak perekonomian,” ujar Bupati H. Achmad Fauzi Wongsojudo.
Kata dia, Pemerintah Kabupaten Sumenep tentu akan terus berkomitmen untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
“Oleh karenanya, kita memberikan ruang kepada pelaku usaha maupun para PKL untuk memasarkan produk jualannya di setiap kegiatan yang diselenggarakan Pemerintah Daerah. Salah satunya melalui kegiatan kalender Event 2024,” katanya.
Menurutnya, Panggung Kreasi di Taman Adipura maupun di Tajamara dan Pasar Bangkal sebagai salah satu upaya agar perputaran ekonomi di Kabupaten Sumenep terus bergerak.
“Untuk itu, atas nama Pemerintah Daerah saya ingin mengajak seluruh pihak agar bersama sama mewujudkan pertumbuhan ekonomi masyarakat Kabupaten Sumenep,” ungkapnya.
Bupati tak menampik bahwa saat ini Kabupaten Sumenep mengalami loncatan pertumbuhan ekonomi berkat UMKM.
Pertumbuhan ekonomi Pemerintah Kabupaten Sumenep pada tahun 2021 mengalami loncatan 2,16 persen.
“Kemudian pada tahun 2022 capaian melonjak menjadi 3,11 persen dan tahun 2023 pertumbuhan loncatan ekonomi menjadi 5,5 persen. Ini berkat kolaborasi seluruh pihak dengan Pemerintah daerah,” tukasnya.
Penulis : Redaksi