Sumenep, Detikzone.id- Festival Desa Wisata 2024 yang digelar di areal Timur Alun-alun Taman Adipura Sumenep memberikan angin segar bagi perkembangan sektor pariwisata bahkan perekonomian masyarakat.
Sebab, kegiatan unggulan yang diikuti 27 Kecamatan se-Kabupaten Sumenep tersebut sebagai media untuk mempromosikan potensi pariwisata sekaligus memperkenalkan hasil olahan produk UMKM khas daerah setempat bahkan kekayaan alam.
Seperti halnya Kecamatan Arjasa yang mempromosikan 3 Destinasi Wisata yakni Wisata Pulau Komirean, Pulau Talangi Air dan Wisata Religi Pangeran Adirasa.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain itu, Kecamatan Raas juga menonjolkan potensi satwa endemik yakni Kucing Busok pada Festival desa Wisata 2024.
Bahkan Kecamatan yang dipimpin Subiakto itu juga memperkenalkan hasil laut yang dikenal sudah dikenal di manaca negara yaitu Udang Ronggeng.
Camat Raas Subiakto mengatakan, pada Festival Wisata 2024 pihaknya mempromosikan 3 destinasi potensial yang harus diketahui masyarakat luas.
“Ada tiga destinasi Wisata Raas yang kita promosikan pada festival ini yakni Pulau Komirean. Pulau ini menawarkan keindahan alam dengan dengan aneka Bonsai dan pohon Santigi. Konon katanya disana ada pohon Santigi yang tidak bisa dibawa dari pulau Komirean,” ujar Subiakto saat diwawancarai. Jumat, 28/06/2024, malam.
Selain itu Pulau Talango Air yang menawarkan dimensi eksotis bagi wisatawan.
“Disana pantai pasir putihnya dikenal sangat indah,” tuturnya.
Untuk wisata Religi, Camat Subiakto mengungkapkan bahwa ada Wisata Pangeran Adirasa.
“Wisata religi pangeran Adirasa sekarang mulai digarap oleh Tokoh masyarakat dan masyarakat setempat,” jelasnya.
Selain destinasi wisata, Kecamatan Raas juga memperlihatkan satwa kebanggaan Kucing Busok.
Kucing Busuk merupakan ras kucing domestik yang memiliki ciri khas bulu abu-abu polos dan mata tajam.
“Kucing Busok ini sudah dikenal oleh dunia karena punya keistimewaan tersendiri bahwa tidak semua Kucing Busok itu lahir dengan Busok. Gen- nya masih kita perlu kaji lagi karena tidak semua Kucing Busok jika dinikahkan kawin silang hasilnya Kucing Busok,” tukasnya.
“Selain itu kita dikenal dengan penghasil udang Ronggeng. Udang ronggeng itu perkilonya mencapai Rp 500 ribu dan diekspor ke luar negeri,” tambahnya.
Camat Raas berharap kegiatan Festival desa Wisata mampu memberikan motivasi dan inspirasi kepada desa di Kabupaten Sumenep untuk bisa menggali potensi wisata lokal, dalam rangka pengembangan pariwisata di Kabupaten Sumenep dan perekonomian masyarakat.
“Dalam mengembangkan destinasi wisata tentunya dibutuhkan peran seluruh pihak melalui inovasi dan terobosan agar mampu menarik wisatawan berkunjung sehingga berefek positif terhadap perekonomian desanya,” pungkasnya.
Penulis : Redaksi