Tambak, Detikzone.id – Bawaslu Gresik bersama jajaran dan Koordinator Divisi Hukum, Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat Panwaslu Kecamatan Tambak turun langsung mengawasi pencocokan dan penelitian data pemilih (Coklit) di wilayah terkena gempa. Minggu, (07/07/2024).
Kordiv Pencegahan, Parmas dan Humas Bawaslu Gresik Habibur Rohman menyampaikan, Desa Dekatagung (Kecamatan Sangkapura) dan Desa Gelam (Kecamatan Tambak) merupakan wilayah yang rawan teridentifikasi permasalahan coklit, dikarenakan masih terdapat warga yang bertempat tinggal di Hunian Sementara (Huntara).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sementara itu, Moh. Syahirul Alim Al-Amin selaku Koordinator Divisi Hukum, Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat Panwaslu Kecamatan Tambak berharap, agar masyarakat yang bertempat tinggal di Huntara tetap ikut terlibat dalam kontestasi Pilkada tahun 2024, bukan hanya sebagai pemilih tetapi juga harus terlibat dalam pengawasan, untuk memastikan pemenuhan, perlindungan dan promosi hak-hak politik.
Menurutnya, partisipasi masyarakat menjadi salah satu indikator penting bagi keberhasilan Pemilihan. Semakin tinggi tingkat partisipasi masyarakat, maka legitimasi Pemilihan secara otomatis juga semakin baik.
“Partisipasi merupakan respon atau ekspresi pengakuan masyarakat, baik terhadap penyelenggara, maupun konstestan,” pungkasnya.
Penulis : Abd. Hamid