Blitar, Detikzone.id — Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar menggelar Upacara Budaya Grebeg Pancasila, dalam rangka Peringatan Hari Lahir Pancasila,Sabtu (1/6/2024) bertempat di Aloon-aloon Kota Blitar.
Santoso meminta masyarakat untuk menteladani isi kandungan yang tersirat di sila-sila Pancasila dan diterapkan secara langsung di kehidupan nyata. Jangan sampai hanya dijadikan simbolis saja melainkan harus di implementasikan.
Hal itu diungkapkan langsung, Wali Kota Blitar Santoso saat memimpin upacara peringatan Hari Lahir Pancasila yang diikuti oleh,ASN perwakilan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar. Perwakilan dari organisasi masyarakat, lintas agama, sekte budayawan dan para tamu undangan lainnya juga hadir mengikuti apel.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pada apel ini para peserta memakai pakaian adat daerah Nusantara. Gunungan Lima yang terhiasi hasil bumi juga disiapkan pada apel ini yang akan dikirab ke Makam Bung Karno seusai apel.
Walikota Blitar Santoso menyampaikan, 1 Juni menjadi penanda sejarah besar bagi bangsa Indonesia. Pada tanggal dan bulan ini 79 tahun yang lalu, presiden pertama Republik Indonesia Ir. Sukarno mencetuskan cikal bakal Pancasila di forum rapat Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI).
Dasar negara itu lantas difinalisasi melalui forum Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) ditambah embrio Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945.
Menengok tema besar hari lahir Pancasila tahun ini yang mengangkat ‘Pancasila Jiwa Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045’, sangat relevan dengan momentum akan dilaksanakannya Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang membutuhkan pengamalan nilai-nilai Pancasila terhadap persatuan dan kerukunan sosial.
“Mari kita jaga persatuan, kita kokohkan kerukunan dan kegotongroyongan sebagai sesama bangsa Indonesia sebagai bangsa yang besar berlandaskan Pancasila,” ungkap Santoso.(Adv/Kmf)
Penulis Basuki.
Penulis : Basuki