Langkah Tegas Ahmad Luthfi Tangani Kasus Keracunan MBG Dapat Sambutan Positif Masyarakat

Rabu, 8 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SEMARANG, Detikzone.id – Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi mendapat apresiasi luas dari masyarakat atas kecepatan dan ketegasannya dalam merespons kasus keracunan yang terjadi dalam pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Ia turun langsung ke lapangan untuk memastikan proses penyaluran makanan berjalan sesuai standar dan aman bagi peserta didik.

Program MBG merupakan salah satu program strategis pemerintah pusat yang saat ini menjadi perhatian publik di berbagai daerah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tidak hanya di Jawa Tengah, masyarakat Jawa Barat hingga Jawa Timur juga ikut memberi sorotan. Presiden Prabowo Subianto pun secara khusus memberikan perhatian terhadap pelaksanaan program tersebut.

Sejak awal peluncuran MBG, Ahmad Luthfi menunjukkan keseriusannya dengan melakukan kunjungan kerja ke berbagai Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).

Ia ingin memastikan bahwa pelaksanaan program benar-benar terpantau dan memenuhi standar kebersihan serta keamanan pangan.

Beberapa daerah yang sudah dikunjunginya antara lain Jepara, Solo, dan sejumlah kabupaten/kota lainnya.

Dalam kunjungan terbarunya ke salah satu SPPG di Kota Solo, Ahmad Luthfi meninjau secara langsung proses pengolahan hingga pendistribusian makanan kepada siswa.

Ia menilai program MBG tidak hanya mendukung pemenuhan gizi anak-anak sekolah, tetapi juga berperan penting dalam meningkatkan kualitas belajar mereka di kelas.

Gubernur kemudian memberikan dua instruksi penting kepada jajarannya dan pihak terkait.

Pertama, percepatan penerbitan Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS) bagi seluruh penyedia makanan program MBG. Kedua, pembentukan Posko Pengawasan 24 jam untuk memastikan rantai distribusi makanan selalu dalam pantauan dan terjamin keamanannya.

“SLHS tidak boleh hanya menjadi dokumen administratif. Harus ada pengawasan nyata di lapangan. Kalau perlu, dirikan posko yang aktif 24 jam untuk memastikan distribusi makanan aman dan higienis,” tegas Ahmad Luthfi.

Ia menambahkan, keamanan pangan adalah hal yang tidak dapat ditawar. Semua dapur penyedia makanan diwajibkan memperhatikan kebersihan peralatan, proses pengolahan, serta penyaluran makanan dengan disiplin tinggi agar kasus keracunan tidak terulang kembali.

Respons masyarakat terhadap langkah cepat Gubernur sangat positif. Melalui akun Instagram resmi Humas Pemprov Jateng, warganet memberikan dukungan dan pujian atas aksi nyata tersebut.

“Program MBG sangat bermanfaat untuk anak-anak. Senang lihat Gubernur sigap turun tangan,” tulis akun @aldoo_lukmann.

“Salut dengan langkah cepatnya. Begini seharusnya pemimpin, langsung bergerak tanpa menunda,” tambah akun @ahmadfadli192.

Akun @morenopradikto juga menyoroti kebijakan SLHS, “Bagus banget, dengan sertifikat higiene, makanan jadi lebih aman untuk anak-anak.”

Serangkaian komentar positif ini menunjukkan bahwa masyarakat mengapresiasi keseriusan pemerintah provinsi dalam mengawal program MBG.

Dengan pengawasan ketat dan langkah cepat, pelaksanaan program diharapkan semakin baik dan mampu memberikan manfaat optimal bagi peserta didik di seluruh Jawa Tengah.

Penulis : Mualim

Berita Terkait

Semarang Mantapkan Layanan Bantuan Hukum, 177 Posbankum Jadi Andalan Warga di Tingkat Kelurahan
Peran Manusia dalam Kewirausahaan di Tengah Ancaman Otomatisasi dan Robotisasi
Menjelajahi Peluang dan Tantangan Bisnis di Era Modern
Dampak Tren Quiet Lifestyle terhadap Ekonomi dan Bisnis
Mengilap di Kota Hujan: Perkembangan Pesat Bisnis Cuci Sepatu di Bogor
Kwarcab Pramuka Aceh Barat Gelar Pelatihan Jurnalistik: Cetak Generasi Muda yang Cakap Literasi dan Adaptif Digital
Media Sosial dalam Personal Branding Author Komik sebagai Strategi Pengembangan Usaha Kreatif
Kewirausahaan Cerdas: Kolaborasi Antara Kreativitas dan Teknologi

Berita Terkait

Selasa, 18 November 2025 - 21:20 WIB

Semarang Mantapkan Layanan Bantuan Hukum, 177 Posbankum Jadi Andalan Warga di Tingkat Kelurahan

Selasa, 18 November 2025 - 21:13 WIB

Peran Manusia dalam Kewirausahaan di Tengah Ancaman Otomatisasi dan Robotisasi

Selasa, 18 November 2025 - 18:21 WIB

Menjelajahi Peluang dan Tantangan Bisnis di Era Modern

Selasa, 18 November 2025 - 17:07 WIB

Dampak Tren Quiet Lifestyle terhadap Ekonomi dan Bisnis

Selasa, 18 November 2025 - 16:58 WIB

Mengilap di Kota Hujan: Perkembangan Pesat Bisnis Cuci Sepatu di Bogor

Berita Terbaru