Kanal Informasi Harus Dimulai dari Masing-masing OPD

Kamis, 8 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sumenep, Detikzone.id- Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) bersama USAID ERAT menggelar Workshop Evaluasi dan Optimalisasi Penyelenggaraan PPID Kabupaten Sumenep, di Graha Adirasa Kantor Bupati, Rabu (07/08/2024).

Kegiatan tersebut digelar dalam rangka mengevaluasi pelaksanaan layanan informasi publik bagi para Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID),

Secara virtual, Provincial Governance Advisor USAID ERAT Jawa Timur, Mohamad Iksan, mengungkapkan, selama ini USAID ERAT telah melaksanakan kerja sama dalam mendukung beberapa kegiatan yang sudah dilakukan dengan baik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Beberapa kegiatan yang dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan kegiatan yang dilakukan di Kabupaten Sumenep, mulai dari persoalan tengkes (stunting), penanganan kemiskinan, satu data, serta layanan publik termasuk evaluasi PPID kali ini,” katanya.

Melalui Evaluasi dan Optimalisasi Penyelenggaraan PPID ini, lanjut dia, mencoba melakukan identifikasi masalah berkaitan dengan layanan informasi, sehingga nantinya bisa diakses masyarakat khususnya di Kabupaten Sumenep.

“Kegiatan ini diharapkan dapat diperoleh berbagai masukan dan aspirasi multipihak, sehingga layanan informasi yang diharapkan masyarakat bisa disediakan oleh PPID yang selalu update, dan informasi yang diterima masyarakat valid. Sehingga, Pemkab Sumenep dapat memfasilitasi layanan informasi sebagai bentuk keterbukaan informasi publik,” tuturnya.

Dengan demikian, tukas dia, melalui forum yang dilaksanakan dapat menyusun dan menghasilkan pengelolaan informasi yang baik yang akan memudahkan proses analisis dan ditelaah dengan tepat, sehingga bisa diintegrasi antar pihak melalui laman di website yang menjadi satu untuk memudahkan pengguna layanan dan diharapkan menghasilkan data potensial.

“Kami berharap informasi yang disajikan PPID dapat meningkatkan akses pelayanan bagi masyarakat berkaitan dengan informasi Publik. Bahkan, bisa dikembangkan agar PPID mendapatkan banyak masukan dari masyarakat untuk memberikan pelayanan lebih baik, serta menghasilkan rencana aksi perbaikan keberadaan PPID di Kabupaten Sumenep,“ tandasnya.

Sementara Asisten Administrasi Umum Setdakab Sumenep, Ferdiansyah Tetrajaya,  SH, menyampaikan, Workshop Evaluasi dan Optimalisasi Penyelenggaraan PPID tersebut sebagai upaya mengoptimalkan PPID khususnya yang ada di sejumlah OPD di Kabupaten Sumenep yang dalam hal ini sebagai PPID pembantu dimana secara eks Offisio adalah sekretaris masing-masing OPD.

“Ini untuk optimalisasi PPID di Kabupaten Sumenep, karena saat ini baru enam OPD yang memenuhi syarat sebagai penyediaan layanan informasi melalui website dan sebagainya,” terang mantan Kepala Diskominfo Sumenep ini.

Dikatakan, kanal informasi harus dimulai dari masing-masing OPD. Karenanya apabila semua informasi itu tersedia, tentunya akan meringankan OPD itu sendiri terhadap potensi terjadinya sengketa informasi. Sedangkan dalam pelaksanaannya dapat mengacu pada Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.

Ia menyampaikan terima kasih kepada USAID ERAT yang selama ini sudah bekerja sama dan  membantu beberapa kegiatan khususnya berkaitan dengan layanan informasi yang dilaksanakan kali ini, sehingga diharapkan pengelolaan informasi di Kabupaten Sumenep ke depan lebih eksis dari sebelumnya.

“Sebab, selama ini asumsinya layanan  informasi adalah ranahnya Diskominfo, sehingga ketika ada permintaan informasi masih harus menunggu dengan rentang waktu tertentu,” tambahnya

Sekedar diketahui, kegiatan dihadiri oleh  Asisten, Pemerintahan, Ir. Didik Wahyudi, M.Si, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), Indra Wahyudi, ST, MT, Bagian Hukum Setdakab Sumenep, PPID sejumlah OPD, Ketua Komisi Informasi (KI), Badrul Akhmadi, Distrik Fasilitator USAID ERAT Kabupaten Sumenep, Devi Ratna Handini, Unsur Lembaga Kemasyarakatan dan Media, juga menghadirkan secara virtual Tenaga Ahli Komisi Informasi Pusat, Aditya Nuriya.

Berita Terkait

Pemkab Blitar Perkuat Sektor Tembakau Lewat Riset Pemupukan dan Pembinaan Petani
Dikenal Santun dan Dermawan, H. Zuhri Nirwana Buktikan Kinerja Lewat RTLH Berkelas
Pemkab Blitar Hadirkan Layanan Kesehatan Lebih Baik Lewat Dana DBHCHT 2025
27.986 Warga Kabupaten Blitar Nikmati Manfaat DBHCHT untuk Pembayaran Premi BPJS Kesehatan
Bupati Blitar Ajak Seluruh Elemen Masyarakat Sukseskan Program Strategis Nasional
DBHCHT Dukung Petani Tembakau Blitar: Infrastruktur dan Produktivitas Meningkat Lewat Dana Rp 650 Juta
Alokasi DBHCHT Kabupaten Blitar Naik Jadi Rp 36,2 Miliar, Dipicu Bertambahnya Pabrik Rokok Lokal
Pemdes Besuki Mediasi Akses Jalan Warga Kauman, Upaya Damai dan Adil untuk Semua

Berita Terkait

Kamis, 13 November 2025 - 19:31 WIB

Pemkab Blitar Perkuat Sektor Tembakau Lewat Riset Pemupukan dan Pembinaan Petani

Kamis, 13 November 2025 - 11:29 WIB

Dikenal Santun dan Dermawan, H. Zuhri Nirwana Buktikan Kinerja Lewat RTLH Berkelas

Kamis, 13 November 2025 - 11:05 WIB

Pemkab Blitar Hadirkan Layanan Kesehatan Lebih Baik Lewat Dana DBHCHT 2025

Rabu, 12 November 2025 - 20:30 WIB

27.986 Warga Kabupaten Blitar Nikmati Manfaat DBHCHT untuk Pembayaran Premi BPJS Kesehatan

Rabu, 12 November 2025 - 15:55 WIB

Bupati Blitar Ajak Seluruh Elemen Masyarakat Sukseskan Program Strategis Nasional

Berita Terbaru

SOSBUD

Kewirausahaan Syariah Menuntut Integritas Hakiki

Kamis, 13 Nov 2025 - 18:27 WIB