Pasien BPJS Meninggal, Layanan Ambulan RS Sultan Syarif Muhammad Al Qadri Dikeluhkan 

Senin, 26 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pontianak – Parah, Pasien BPJS Meninggal Di Rumah Sakit Sultan Syarif.Muhammad Al Qadri  Kota Pontianak tidak bisa mendapatkan ambulance yang tersedia di Rumah Sakit. 25/08/2024.

Pihak keluarga menuturkan bahwa hampir 3 jam almarhumah meninggal dunia, namun tidak ada satu pun petugas atau supir ambulance yang bersedia mengantarkan Almarhumah ke rumah duka.

Saat Keluarga almarhumah mendatangi tempat pelayanan ambulance yang disediakan rumah sakit, salah satu petugas yang jaga menurutkan sopir ambulance tidak ada di tempat dan kunci dibawa sopir.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ketua Umum Lumbung Informasi Masyarakat mendengarkan keluh kesah keluarga almarhumah jadi geram.

 “Bagaimana bisa ambulance yang seharusnya stanbye melayani yang bersifat urgent dan meninggal dunia namun sopir ambulance sudah diatur jam kerjanya, padahal ada pasien  meninggalkan di Ramah Sakit hingga 3 jam,” katanya.

“Jika sopir ambulance sudah tidak berniat untuk bekerja melayani masyarakat lebih baik mengundurkan diri, karena sangat berbahaya jika sopir tidak stanbye di tempat,” imbuhnya.

Ia menduga ada motif lain dari pihak Rumah Sakit, yang sengaja mengabaikan dan tidak ingin melayani pengantaran jenazah lantaran almarhumah menggunakan BPJS.

“Kepada PJ Walikota Pontianak harap tegas dalam hal ini, beri sangsi kepada Direktur Rumah Sakit yang terkesan lalai dalam pelayanan,” ungkapnya.

Perlu di ketahui pasien BPJS bukan pasien gratisan malah sebaliknya pasien BPJS sebelum sakit sudah membayar Asuransinya sehingga wajib dilayani sebaik mungkin.

Hingga berita ini terbit, tim media ini kesulitan untuk menghubungi pihak Rumah Sakit.

 

Penulis : Timred

Berita Terkait

Kejaksaan Negeri Kabupaten Toba Gelar Pemusnahan Barang Bukti Tipidum
Perubahan Nama Gapura RSM Siti Khodijah di Kediri Diduga Tanpa Izin Resmi, Picu Polemik Warga Desa Sukorejo
Intelektual Organik dalam Perjuangan Sosial dan Politik di Indonesia
Kecelakaan di Tambakrejo Kediri Diselesaikan Secara Kekeluargaan, Polisi Apresiasi Langkah Damai
Rutan Pemalang Ikuti Tasyakuran HBP ke-61 Secara Terpusat Melalui Zoom
Kampus Berdampak: Karakter Unggul Lombok Institute of Technology
2 Hari Berturut turut, Petugas Lapas Cipinang Gagalkan Dua Upaya Penyelundupan Narkoba
Jajaran Polres Pemalang Bagikan Paket Roti Buat Pengendara dan Pejalan Kaki

Berita Terkait

Rabu, 30 April 2025 - 12:29 WIB

Kejaksaan Negeri Kabupaten Toba Gelar Pemusnahan Barang Bukti Tipidum

Selasa, 29 April 2025 - 19:14 WIB

Perubahan Nama Gapura RSM Siti Khodijah di Kediri Diduga Tanpa Izin Resmi, Picu Polemik Warga Desa Sukorejo

Selasa, 29 April 2025 - 08:49 WIB

Intelektual Organik dalam Perjuangan Sosial dan Politik di Indonesia

Senin, 28 April 2025 - 17:02 WIB

Kecelakaan di Tambakrejo Kediri Diselesaikan Secara Kekeluargaan, Polisi Apresiasi Langkah Damai

Senin, 28 April 2025 - 14:19 WIB

Rutan Pemalang Ikuti Tasyakuran HBP ke-61 Secara Terpusat Melalui Zoom

Berita Terbaru

TNI-POLRI

Pria Berumur 100 Tahun di Sumenep Tewas Gantung Diri 

Rabu, 30 Apr 2025 - 10:43 WIB